1. Jelaskan 3 faktor yang mendasari munculnya revolusi hijau di indonesia 2. Jelaskan manfaat pelaksanaan revolusi hijauyang dirasakan bangsa indonesia 3. Jelas
Pertanyaan
2. Jelaskan manfaat pelaksanaan revolusi hijauyang dirasakan bangsa indonesia
3. Jelaskan bukti bahwa revolusi hijau di indonesia menuai keberhasilan.
1 Jawaban
-
1. Jawaban AsiaAlzano02
1. faktor penyebab munculnya revolusi hijau adalah sebagai berikut.
a. Hancurnya lahan pertanian akibat PD I dan PD II.
b. Pertambahan penduduk meningkat sehingga kebutuhan pangan juga meningkat.
c. Adanya lahan tidur.
d. Upaya peningkatan produksi pangan.
Gagasan tentang revolusi hijau bermula dari hasil penelitian dan tulisan
Thomas Robert Malthus (1766 – 1834) yang berpendapat bahwa
“Kemiskinan dan kemelaratan adalah masalah yang dihadapi manusia yang
disebabkan oleh tidak seimbangnya pertumbuhan penduduk dengan peningkatan
produksi pertanian. Pertumbuhan penduduk sangat cepat dihitung dengan
deret ukur (1, 2, 4, 8, 16, 32, 64, 128, dst.) sedangkan peningkatan produksi
pertanian dihitung dengan deret hitung (1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, dst.)”. Pengaruh
tulisan Robert Malthus tersebut, yaitu:
a. gerakan pengendalian pertumbuhan penduduk dengan cara pengontrolan
jumlah kelahiran;
b. gerakan usaha mencari dan meneliti bibit unggul dalam bidang pertanian
2. manfaat revolusi hijau yg dirasakan bangsa Indonesia:Manfaat dari adanya revolusi hijau adalah
a.lahirnya tanaman jenis unggul berumur pendek sehingga intensitas penanaman per tahun menjadi bertambah (dari satu kali menjadi dua kali atau tiga kali per dua tahun). Dengan demikian memerlukan banyak tenaga kerjab. meningkatkan penghasilan petani. Dengan paket teknologi, biaya produksi memang bertambah. Namun, tingkat produksi yang dihasilkannya akan memberikan sisa keuntungan jauh lebih besar daripada usaha pertanian tradisional.
c. memotivasi petani dan masyarakat tentang betapa berharganya arti dari teknologi.
Dengan adanya teknologi maka hidup petani menjadi lebih sejahtera.
d.mendorong dinamika ekonomi masyarakat. Panen yang jumlahnya banyak akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang meningkat pula di masyarakat.
Pembahasan:
Definisi Revolusi ialah perubahan secara cepat menyangkut masalah pembaruan teknologi pertanian dan peningkatan produksi pertanian, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
Revolusi Hijau menjadi bagian dari perubahan-perubahan yang terjadi dalam sistem pertanian pada abad sekarang ini.
Definisi Revolusi Hijau ialah suatu perubahan sistem bercocok tanam yang semula dilakukan dengan tradisional berpindah ke yang lebih modern.
Ciri dari Revolusi Hijau yakni semakin berkurangnya ketergantungan petani pada cuaca dan alam, digantikan dengan peran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam upaya meningkatkan produksi pangan.
Revolusi Hijau dikenal dengan istilah REVOLUSI AGRARIA. Agraria mencakup bidang pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan.
Revolusi Hijau lahir saat Thomas Robert Malthus (1766–1834) mulai melakukan penelitian dan memaparkan hasilnya. Selanjutnnya Revolusi Hijau menyebar ke Benua Afrika dan juga benua Asia
Pernyataan Malthus yaitu kemiskinan disebabkan oleh pertumbuhan penduduk dan peningkatan produksi pangan yang tidak seimbang.
Pertumbuhan penduduk lebih cepat dibandingkan dengan peningkatan hasil pertanian (pangan). Malthus berpendapat bahwa pertumbuhan penduduk mengikuti deret ukur (1, 2, 4, 8, 16, 31, 64, dan seterusnya), sedangkan hasil pertanian mengikuti deret hitung (1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, dan seterusnya).
Pasca penelitian MALTHUS, Negara-negara berupaya mengendalikan pertumbuhan penduduk dan usaha penelitian pencarian bibit unggul dalam bidang pertanian.
Setelah adanya Revolusi Hijau maka muncul padi-padian baru yang bersifat unggul . Hal tersebut dilaukan dalam upaya agar hasil pertanian bertambah berkali-kali lipat.
Pusat penelitian ini mendapat bimbingan langsung dari Rockefeller Foundation. Hanya dalam beberapa tahun, para peneliti di lembaga tersebut berhasil menemukan beberapa varietas baru yang hasilnya jauh di atas rata-rata hasil varietas lokal Meksiko.
Varietas baru tersebut merupakan hasil persilangan genetik antara varietas padi kerdil dari Taiwan yang bernama Dee- Geowoogen dan varietas padi jangkung dari Indonesia yang bernama Peta. Padi tersebut diberi nama IR 8-288-3 atau IR-8 atau padi PB-8.
Pancausaha Tani merupoakan produk dari REVOLUSI HIJAU yang ada di Indonesia. Pancausaha Tani terdiri dari:
a. memilih dan menggunakan bibit unggul atau varitas unggul;
b. memupuk secara teratur;
c. mengairi secara cukup;
d. memberantas hama secara intensif;
e. teknik penanaman yang lebih teratur.(Lt)
3. bukti bahwa revolusi hijau menuai keberhasilan:
adanya kemajuan di bidang pertanian yg memunculkan bibit unggul untuk ditanam di lahan pertanian